Perjalanan Hidupku
BAB I
Ketika kita seorang insan yang mulai beranjak dewasa bakalan lupa akan akar dari jati dirinya sendiri.bahkan mereka beranggapan bahwa kesenangan itu adalah hal yang wajar dan biasa kita lakukan sehingga kesenangan yang negativepun dijadikan 1.
seperti apa yang terjadi pada kehidupan seorang pemuda yang asal usulnya dari keluarga yang sederhana,ayah Pegawai Negeri sedangkan ibunya itu ibu rumah tangga. dia 5 dari 4 bersaudara laki - laki ,memiliki adik 1wanita. jadi kalau ditotal sodara'y itu ada 8.

Ok.gak panjang lebar dah,mo langsung ceritain kehidupan seorang pemuda tersebut ..:)

Semenjak kecil dia dididik untuk bisa menghadapi kehidupan yang kerass,orang tuanya mendidiknya agar kelak nanti dapat memilah pergaulan yang baik dan buruk..Namun apa yang diinginkan kedua orang tua anak tersebut itu tidak dapat terkabul. dia terjebak akan gelapnya kehidupan luar yang amat ganas.Pada tahun 2008 masa pubernya semakin berdampak negative bagi orang - orang disekitarnya, sampai - sampai ia terjebak akan dunia Narkotika.
dia sadar akan semua hal yang dilakukannya itu tidak dapat membanggakan orang yang sayang kepadanya, namun hasrat yang dimiliki pemuda yang sekarang berusia 21 Tahun itu tak dapat dikendalikan lagi, semakin liar pergaulan yang ia jalani,semakin berbahaya pula dimana ia bertindak maka disitu pasti ada kerusuhan. tidak ada rasa belas kasih terhadap semua mahkluk sesama. ia menyadari bahwa kedua orang tuanya itu mulai berfrasangka buruk.

Akibat sering menggunakan Obat - obatan dia melupakan keluarganya,orang terdekatnya. bahkan melupakan jati diri sebenarnya. diapun pernah mengalami Operdosis karna terlalu banyak Meminum Obat - obatan,tapi Allah swt berkehendak lain dia masih dapat bernafas legah,ia sangat - sangat sadar akan keburukannya itu.
sekarang ia menjalani kehidupan dengan tenang,damai tanpa adanya campur tangan barang haram.
bertaubatlah dia setelah semua yang dialaminya itu terungkap dengan jelas...

Bersambung....

BAB II
Dari pembekalan pengalaman yang ada di memory, ia pun menjalani perjalanan hidup dengan berani..
ia selalu mempunyai fikiran bahwa orang hidup dari akar yang sama, tak ada yang sempurna kecuali allah swt.
menjadikan pengalaman hidup sebagai motivasi dia untuk tidak terjatuh ke lubang yang sama. ia jadikan prinsip tersebut seperti prinsip tentara.jika tidak mengikuti aturan yang berlaku maka tertembaklah.