Tuesday 6 October 2015

MENGANALISIS CERPEN - PERIHAL ORANG MISKIN YANG BAHAGIA



KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang Maha Kuasa atas segala limpahan rahmat, Inayah, Taufik dan Hidayah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan tugas Makalah Bahasa Indonesia (Menganalisis Cerpen Perihal Orang Miskin yang Bahagia) dalam bentuk tulisan yang sangat sederhana. Semoga Makalah ini dapat membantu pengetahuan dan pengalaman bagi para pembaca, sehingga kami dapat memperbaiki isi makalah ini
Kami ucapkan terimakasih kepada Guru pembimbing Bapak H.Asmadi,S.Pd yang telah memberikan masukan terhadap makalah ini dan teman – teman disekitar. Sehingga kami dapat menyelesaikan tugas menganalisis Cerpen Perihal Orang Miskin yang Bahagia dengan baik.
Kami akui Makalah ini masih banyak kekurangan karena pengalaman yang kami miliki masih minim, oleh karena itu kami harapkan para pembaca untuk membeirkan masukan – masukan yang bersifat membangun untuk kesempurnaan makalah ini.

Cirebon, 03 Oktober 2015
Penyusun
Kelompok 3


MENGANALISIS TEKS CERPEN
NO
ASPEK
DESKRIPSI CERPEN
BUKTI PENDUKUNG
1.
Judul
·           Tuliskan judul
·           Apakah temah cerpen tersebut?
·                Perihal Orang Miskin yang bahagia
·                Kehidupan Sosial
2.
Abstrak
·            Apakah ada abstrak?

·            Tuliskan rentang tahap abstrak!

·            Apakah abstrak sudah menggambarkan cerita keseluruhan?
·                Iya

·                Aku Sudah Resmi Jadi Orang Mis….Aku TInggal Mnegeseknya

·                Belum
3.
Orientasi
·         Tuliskan tentang tahap orientasi!
·         Apakah ada perkenalan tentang setting/latar(tempat,waktu dan suasana


·         Siapa saja tokoh dan bagaimana penokohan?





·         Apa yang dialami pelaku, dimana pelaku dimana peristiwa itu terjadi?
·                Diam,dmmm….Kebahagiaan mereka

·                Tempat : Rumah Orang Miskin, Mall
Waktu : Soreh (suatu soreh aku melihat ….teh pahit)
Suasana : Senang (Lega Rasanya, karena setelah bertahun – tahun hidup miskin….Juara
·                Tokoh :
-          Aku (Orang Miskin 1) => Setelah Ingin tahu
-          Istri Orang Miskin 2
-          Dukun
-          Sister
-          Anak – anak Orang Miskin 2
·                Mengintip rumah orang miskin yang duduk melamun…..menahan lapar

4.
Komplikasi
·         Tuliskan tentang tahap komplikasi!
·         Apakah muncul konflik, para pelaku bereaksi terhadap konflik, kemudian konflik meningkat?
·         Konflik internal (batin) atau konflik eksternal (luar)
·                Orang Miskin itu dikenal ulet,….berusaha konsisten menjadi orang
·                Iya, (iya pernah mendatangi dukun)……..mengubah garis bumkayu)

·                Orang miskin itu dikenal ulet …………….tetap miskin juga
·                Barang kali aku memang turun temurun……..….jadi orang Miskin
5.
Klimaks
·         Tuliskan rentang tahap klimaks!
·         Apakah konflik pencapaian puncaknya?
·                Suatu sore yang cerah……..….sampai harus bayar lunas kuburan
·                Seharian perempuan itu potang panting cari utang……..….menebus untuk hidup kembali
6.
Resolusi
·         Tuliskan rentang tahap resolusi!
·         Apakah konflik terpecahkan dan bagaimana penyelesaiannya?
·                Sejuk peristiwa itu……..….orang – orang juga tertawa ngakak
·                Seharian istrinya pontang - panting……..….memutuskan hidup kembali
7.
Koda
·         Apakaha da kodaapakah ada koda?



·         Apakah ada pesan – pesan pengarang

·         Apakah pesan – pesan itu disampaikan secara tersurat atau tersirat

·         Apakah pesan – pesan itu disampaikan secara wajar, tidak menggurui
·                Nasib buruk …….segera menyembelihnya
·                -

8.
Menggunakan kata yang menunjukkan waktu lampau
·         Apakah tampak menggunakan kata – kata yang menunjukkan waktu lampau?
·                Iya, pernah suatu malam nongkron diwarung pinggir kali
·                Orang miskin itu pernah ditangkap polisi
·                Suatu soreh yang cerah……..….batinku
9.
Menyebutkan tokoh
·         Apakah tampak penggunaan kata – kata yang menggambarkan penampilan fisik atau watak pelaku
·                Pelaku utama. (Dia orang Miskin 1)
-          Bukti =>aku sudah resmi jadi orang miskin
-          Entah kenapa saat itu mendadak aku merasa kikukdengan penampilan yang perlante
·                Pelaku tambahan
-          Anak – anak
·                Bukti : Sementara anak – anak yang dekil bermain riang menahan lapar
-          Istri
·                Bukti : ialah ketika aku dan anak – anak begitu kelaparan. Lalu menyembelihmu
10.
Memuat kata – kata untuk mendeskripsikan pelaku (penampilan fisik atau kepribadiannya)
·         Apakah tampak penggunaan kata yang menggambarkan penampilan fisik atau waktak pelaku
·                Anaknya yang dekil
·                Aku selalu iri menyaksikan kebahagiaan mereka
·                Ada saat – saat dimana kuperhatikan wajar orang miskin itu diliputi kesedihan
11.
Alur
·         Alur apa yang teradpat dalam cerpen?
·         Kesedihan
-          Suatu sore yang cerah sore hari itu aku melihat orang miskin………..batinku
-          Suatu malam ada seorang pencuri
·         Tempat
-          Diam – diam aku suka ngintip rumah orang miskin
-          Kami nongkrong diwarung pinggir kali
-          Dengan enteng orang miskin itu menggang kerumah sakit

12.
Gaya Bahasa
·         Gaya bahasa apa saja yang digunakan
·         Alur Mundur
Bukti : Pernah suatu malam kami nongkrong ……..….menikmati kopi
13.
Gaya Bahasa
·         Gaya bahasa apa saja yang digunakan
·         Majas Litotes
-          Aku malu karena tidak punya apapun yang bisa kamu curi
-          Cukup bermodal tampang berbeda dan mau dihina – hina
·         Majas Asosiasi
-          Siang Malam ia membanting tulang
·         Majas Simbolik
-          Kamu Kamu bakalan punya cadangan kesedihan yang melimpah
·         Majas Hiperbola
-          Suatu hari, orang miskin itu kembali menjadi anjing
14.
Memuat kata kerja yang menunjukkan peristiwa yang dialami pelaku
·         Apakah tampak penggunaan kata – kata yang menggambarkan peristiwa – peristiwa yang dialami pelaku?

·         Iya
-          Ia pernah mendatangi dukun
-          Sambil busiul ia segera pergi
-          Aku melihat orang miskin itu menikmati the pahit bersama istrinya
15.
Sudut pandang
·         Apakah tampak penggunaan kata – kata yang menunjukkan sudut pandang pengarang
·         Orang pertama menceritakan orang ketiga
(Diam – diam aku suka mengintip……..….menahan lapar)
16.
Keterpakaian cerpen dengan kehidupan sebenarnya saat ini
·         Apakah cerita dapat mewakili kehidupan sebenarnya saat ini?
·         Aku sedih karena banyak sekali orang malu mengakui miskin, banyak sekali orang bertambah miskin karena selalu berusaha agar tidak tampak miskin.


No comments:

Post a Comment