Monday 1 December 2014

CERPEN - ARTI SEBUAH PERSAHABATAN




Suatu ketika sedang diadakannya ujian semester. Susi dan dina duduk berdua sedang nona duduk sendiri dibelakang susi dan dina. Karena soal yang diberikan sangat susah, semua murid kelihatan kebingungan dan kewalahan mengerjakan soal – soalnya. Dan terjadilah percakapan antara 3 orang tersebut, Susi, Dina, dan nona
Susi     :”Din, Minta Jawaban Soal nomor 2 dan 8 Sih!”
Dina    :”C. dan A”
Dina    :”Kalau Soal Nomor 20 dan 21 Jawabannya apa sus?”
Susi     : “20 Aku belum, nomor 21 jawabannya A”
Nona   :”Husstt. Jangan berisik aja nanti ibu gurunya dengar terus nanti kalian dimarahin lho!”
Dina    :”Habis soal – soalnya susah banget”

Mereka berdua saling mencontek seperti murid – murid yang lain. Tapi tidak dengan nona, ia mengerjakan soal – soalnya sendiri tanpa mencontek.

Susi     :” Non, kamu sudah selesai belum ?”
Non     :”Belum sus, tinggal 4 soal lagi”
Susi     :”Non, aku minta nomor 10 sampai 15 sih”
Non     :”Tidak sus”
Susi     :”Kenapa? Kita kan sahabat”
Dina    :”Benar kata susi non, kalau kita itu sahabat jadi harus saling membantu. Lagi pula
             kamukan yang paling pinter”
Non     :”ya sih tapi kan mencontek dan memberikan jawaban itukan dosa. Aku minta maaf, aku
             tidak bisa memberikan jawaban kepada kalian”
Guru    : “kalian itu rebut terus, diam coba”
Dina    :”yasudahlah, sahabat macam apa kamu tuh non, tidak ada kebersamaannya banget”
Susi     :”Iya dasar pelit, kita lihat dibuku saja yuk din”
Dini     :”Ayo”


Susi mengeluarkan buku didalam kolong meja secara diam - diam, kemudian ia mengerjakan soal – soal bersama dengan dina. Karena aksi mencontek susi dan dini di ketahui oleh ibu guru, lalu ibu guru marah dan menuju ke bagnku susi untuk mengembil bukuk tersebut

Guru    :”Susi kamu lagi apa?”
Susi     :”Tidak lagi apa – apa kok bu”
Guru    :”Jangan bohon, mana bukunya”
Susi     :”ini bu”
Guru    :”Sekarang kalian berdua berdiri didepan”
Dina    :”Aku tdiak menyangka akan menjadi seperti ini”
Susi     :”aku juga, seharusnya kita belajar ya”
Dina    :”benar juga, seharusnya kita belajar ya”
Dina    :”Benar apa kata nona seharusnya ktia tidak mencontek”
Susi     : “Aku Menyesal”

Setelah itu nona memberikan jawabnya kepada guru, kemudian nona menghampiri mereka dan ikut berdiri bersama dengan susi dan dina

Dina    :”Kenapa kamu ikut berdiri? Kamu kan tidak dihukum “
Nona   :”Iya, tapi aku ingin menjalani hukuman kalian. Kita semua  sahabat jadi kita harus
             bersama.”
Susi     : “Aku minta maaf ya”
Dina    :”Kenapa kamu minta maaf, seharusnya kita yang minta maaf sama kamu non”
Nona   :”Iya aku maafin “

Kemudian mereka bedua saling berpelukan dan akhirnya susi dan dona sekarang sudah tidak lagi mencontek karena mereka berdua belajar bersama dengan nona!.

No comments:

Post a Comment